02 Oktober 2015 - 00:00:00 WIB
BLITAR - Rabu pagi (30/09), DPRD Kota Blitar menggelar rapat paripurna DPRD tentang penetapan persetujuan bersama atas Raperda perubahan APBD (P-APBD) tahun anggaran 2015. Diikuti seluruh anggota dewan, anggota Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) beserta pimpinan SKPD dilingkup Pemkot Blitar. Dalam kegiatan itu empat fraksi DPRD diantaranya Fraksi PDI-P, Fraksi Kebangkitan Bangsa, Fraksi Indonesia Raya Adil Sejahtera dan Fraksi Persatuan Karya Demokrat menyetujui. Rapat itu digelar sebagai tindak lanjut dari rapat paripurna sebelumnya yang digelar tanggal 21 September 2015 dengan agenda penyampaian nota keuangan tentang Raperda perubahan APBD tahun Anggaran 2015.
Dikonfirmasi seusai kegiatan, Glebot Catur Arianto dari Fraksi PDI-P pada Rabu (30/09) mengatakan bahwa perubahan APBD mutlak dilakukan untuk menutup kebutuhan APBD tahun anggaran 2015. Dimungkinkan karena ada pergeseran kegiatan-belanja baru dan lain-lain.
Sementara itu Totok Sugiarto dari Fraksi Kebangkitan Bangsa pada Rabu (30/09) mengatakan bahwa menyetujui untuk perubahan APBD. Secara normatif telah diamanatkan bagi DPRD untuk melakukan perubahan APBD karena adanya pembiayaan daerah seperti Sisa Lebih Penggunaan Anggaran (Silpa) yang masuk.
Hal yang sama diungkapkan Johan Tri W dari Fraksi Indonesia Raya Adil Sejahtera pada Rabu (30/09). Meskipun menyetujui, namun fraksinya memiliki rekomendasi bagi pemerintah daerah agar mampu menekan biaya jasa medis di rumah sakit milik pemerintah yang dianggap masih cukup tinggi.
Hal yang sama diungkapkan Nuhan Eko Wahyudi dari Fraksi Persatuan Karya Demokrat pada Rabu (30/09). Diantara catatan yang disampaikan bagi pemerintah daerah agar benar-benar melaksanakan program dalam P-APBD dengan rencana matang atau tidak hanya mengejar waktu. Selain itu ditahun depan mampu menaikkan PAD.
Kesepakatan perubahan APBD tahun anggaran 2015 dituangkan dalam nota kesepakatan bersama ditandatangani oleh pimpinan DPRD, pimpinan sidang dan Pj Walikota Blitar. Sementara itu Plt Sekretaris Daerah Kota Blitar juga turut menyaksikan penandatanganan.(ram)
